Melekat di Dirinya Tijjani Reijnders Ngaku Indonesia

0
Melekat di Dirinya Tijjani Reijnders Ngaku Indonesia Sangat Berharga!

Melekat di Dirinya Tijjani Reijnders Ngaku Indonesia Sangat Berharga!

Tijjani Reijnders, gelandang muda berbakat dari AC Milan, memiliki hubungan yang sangat erat MPO08  dengan Indonesia. Meskipun kini ia menjadi salah satu pemain sepak bola ternama di dunia, khususnya di klub besar seperti Milan, sejatinya ada kisah yang sangat personal di balik perjalanan kariernya. Sebagai keturunan Indonesia dari pihak ibunya, Tijjani tak bisa menyembunyikan rasa bangga terhadap akar budaya nusantara yang mengalir dalam darahnya. Dalam wawancara bersama Milan TV, Tijjani berbagi cerita tentang bagaimana Indonesia begitu melekat dalam dirinya, menjadikannya sosok yang penuh makna di dunia sepak bola internasional.

Latar Belakang Keluarga yang Mewarnai Kehidupannya

Tijjani Reijnders lahir dari pasangan Angelina Lekatompessy dan Martin Reijnders. Ibunya, Angelina, berasal dari Maluku, Indonesia, sementara ayahnya, Martin, adalah mantan pesepakbola asal Belanda. Perpaduan budaya yang kaya inilah yang membentuk Tijjani menjadi pribadi yang unik.  Melekat di Dirinya Tijjani

Tijjani mengakui bahwa latar belakang budaya yang berbeda ini memberikan pengaruh yang sangat besar dalam kehidupannya. Dari sisi Belanda, ia belajar untuk tetap membumi dan memiliki sikap rendah hati. Sedangkan dari Indonesia, ia diajarkan untuk sangat bangga dengan segala pencapaian yang diraihnya. 

Meskipun memilih untuk membela Timnas Belanda dalam karier internasionalnya, hubungan Tijjani dengan Indonesia tetap sangat kuat. Sebagai keturunan Maluku, ia merasa sangat bangga dengan warisan budaya Indonesia yang ada dalam dirinya. Bahkan, PSSI sempat mendekatinya dan mencoba membujuk Tijjani untuk bergabung dengan Timnas Indonesia. Hal ini terjadi setelah namanya masuk dalam daftar pemain keturunan yang direkomendasikan oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Namun, dengan segala pertimbangan, Tijjani memutuskan untuk membela negara kelahirannya, Belanda.

Tijjani Reijnders kini menjadi salah satu pemain kunci di AC Milan, sebuah klub sepak bola besar yang memiliki sejarah panjang di kancah internasional. Keberhasilannya di dunia sepak bola tidak hanya didorong oleh bakat, tetapi juga oleh dedikasi dan semangat yang ia dapatkan dari kedua budaya yang ia miliki. Penampilannya yang konsisten di lapangan membuatnya semakin dikenal di dunia sepak bola, dan ia terus berusaha membuktikan kemampuannya di level tertinggi.

Namun, perjalanan karier keluarga Reijnders di dunia sepak bola tidak hanya berhenti pada Tijjani. Adiknya, Eliano Reijnders, memilih jalur yang sedikit berbeda. Meskipun ia juga memiliki darah Belanda, Eliano memutuskan untuk membela Timnas Indonesia, dan bahkan telah menjalani debutnya bersama tim Garuda. Ini menunjukkan bagaimana kedekatan keluarga ini dengan Indonesia tetap terjaga, meskipun pilihan masing-masing pemain berbeda.

Pengaruh Budaya yang Membentuk Karakter Tijjani

Salah satu hal yang membedakan Tijjani adalah bagaimana ia menghargai dan memaknai pencapaiannya. Dalam wawancara-wawancara sebelumnya, ia sering berbicara tentang pentingnya kerja keras dan rasa syukur, nilai-nilai yang sangat ia pegang teguh. Baginya, budaya Indonesia mengajarkan untuk selalu merasa bangga dengan apa yang dicapai, baik itu besar atau kecil. Sementara itu, budaya Belanda mengajarkan untuk tetap sederhana dan tidak mudah terbuai dengan pujian.

Kedua nilai budaya ini menjadi landasan bagi Tijjani dalam menjalani kehidupannya, baik di luar maupun di dalam lapangan. Dari Indonesia, ia belajar untuk selalu menghargai hasil kerja keras, dan dari Belanda, ia memahami pentingnya menjaga keseimbangan dalam hidup.

Cerita hidup Tijjani menunjukkan bagaimana sebuah warisan budaya bisa terus hidup dan memberikan pengaruh besar pada generasi berikutnya. Putranya, Xavién, meski lahir di tengah perpaduan budaya yang lebih kompleks—karena ibunya berasal dari Irak—tetap dibesarkan dengan nilai-nilai yang menghormati budaya Indonesia. Ini adalah bentuk nyata dari bagaimana budaya Indonesia, meskipun ada di luar negeri, tetap hidup dan berkembang dalam keluarga Reijnders.

Tijjani Reijnders adalah contoh nyata bagaimana identitas budaya dapat membentuk seseorang, bahkan di dunia internasional. Meskipun ia memilih untuk membela Timnas Belanda, kedekatannya dengan Indonesia tak bisa dipungkiri. Di dalam setiap langkahnya, baik di dalam maupun di luar lapangan, pengaruh budaya nusantara selalu hadir. Di sisi lain, adiknya Eliano, melanjutkan warisan keluarga dengan membela Timnas Indonesia, menghubungkan lagi jalinan kuat antara keluarga Reijnders dan tanah air Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *