Malut United dalam Tren Positif, Persija Harus Waspada
Malut United dalam Tren Positif, Persija Harus Waspada
Malut United nampaknya sedang menikmati kemenangan demi kemenangan yang mereka raih. Hanya dalam dua pertandingan terakhir, Malut United mampu mengumpulkan 10 gol tepatnya pada pekan ke-33 Liga 1 Indonesia.
Gol yang diciptakan Malut United juga bukan gol sembarangan. Jumlah gol tersebut dikumpulkan dari laga lawan Persita Tangerang dan Persib Bandung. Tak hanya itu saja, Malut United juga sempat berpesta gol ke gawang PSIS Semarang. IDCJOKER
Hasil tersebut membawa Malut United untuk sementara duduk di posisi ke-3 dan masih berada di bawah Dewa United. Namun posisi Malut United cukup aman karena mereka berada di atas Persebaya Surabaya, Borneo FC dan Persija Jakarta.
Sementara itu, Persija harus waspada karena PSS Sleman kembali lagi berhasil menang untuk menjaga persaingan di zona degradasi. Berbeda dengan Malut United yang sedang dalam tren kemenangan, Persija justru harus bekerja keras supaya bisa kembali menjadi klub yang tak terkalahkan usai posisinya ada di zona bawah.
Malut United vs PSIS Semarang
Tekanan berat didapatkan oleh Malut United saat tanding lawan PSIS pada awal pertandingan dan awal babak kedua. Namun usai lepas dari tekanan, mereka berhasil menambah beban PSIS dan menjauhkan keunggulan pada menit ke-75.
Sayangnya Malut United pada akhirnya harus tanding dengan 10 pemain usai Chechu mendapat kartu merah pada menit ke-81. Meski tampil hanya dengan 10 pemain saja namun Malut United mampu menciptakan hasil terbaik,
Papan skor bahkan menunjukkan 5-0 sampai pada akhirnya PSIS Semarang mencetakkan gol hiburan dengan total skor 5-1. Kemenangan Malut United ini membuat para pendukungnya memberikan apresiasi tinggi.
Menariknya disini, Malut United mampu menonjolkan sejumlah pemain mulai dari Yakob dan Yance Sayuri. Dua pemain tersebut menjadi andalan Malut United dan benar-benar memberikan kontribusi besar hampir di tiap kali pertandingan.
Tercatat Yance menjebol tiga kali gawang PSIS Semarang mengikuti jejak saudaranya yakni Yakob. Bahkan Yakob sendiri lebih dahulu menorehkan pencapaian serupa satu bulan lalu dan membuat nama dua saudara kembar itu makin naik daun.
Jika melihat pencapaian Malut United selama enam bulan terakhir, bisa dilihat jika pencapaiannya tidak bisa diragukan lagi. Mulai dari produktivitas dalam menceak gol membuat Malut United jadi tim paling tajam dari kontestan BRI Liga 1 dalam enam laga terakhir.
Sebagai tim promosi, pencapaian Malut United perlu dijadikan contoh oleh sejumlah klub lainnya. Produktivitas mereka dalam mencetak gol juga perlu diacungi jempol.
Bersaing di Papan Atas
Siapa sangka, Malut United mampu bersaing di papan atas termasuk di posisi tiga besar. Namun kini hanya dengan 15 kemenangan dan 11 imbang, Malut United justru berpeluang untuk bisa duduk di posisi kedua klasemen sementara.
Kini posisi Malut United ada di posisi ketiga klasemen sementara. Mereka hanya tertinggal satu poin dari Dewa United yang baru akan tanding pada pekan ke-33. Meski berakhir di posisi keempat namun Malut United akan tetap dapat apresiasi.
Berbeda dengan Persija yang justru sedang terpuruk dan duduk di zona bawah. Nasib dua klub di atas sangat tidak terduga dimana keduanya musim ini tengah jadi sorotan.
Persija dinilai memiliki masalah keuangan yang berdampak pada performa tim. Sementara itu Malut United tidak banyak bicara bagaimana rahasia performa mereka. Kedua tim tersebut sedang berjuang untuk mendapatkan posisi di klasemen yang lebih baik.
