Inilah Kriteria Menjadi Pemenang Ballon d’Or

0
Inilah Kriteria Menjadi Pemenang

Inilah Kriteria Menjadi Pemenang Ballon d’Or

 

Inilah Kriteria Menjadi Pemenang Ballon d’Or – Ballon d’Or adalah salah satu penghargaan individu tertinggi dalam sepak bola, diberikan setiap tahun kepada pemain terbaik di dunia. Dikenal sebagai “Bola Emas,” penghargaan ini mengakui performa luar biasa dan dampak signifikan seorang pemain selama setahun terakhir. Untuk menjadi pemenang Ballon d’Or, seorang pemain harus memenuhi berbagai kriteria yang ditetapkan oleh juri. 

Performansi Individu yang Luar Biasa

Kriteria utama untuk memenangkan Ballon d’Or adalah performansi individu yang luar biasa. Pemain yang diusulkan harus menunjukkan keterampilan teknis yang sangat tinggi dan konsistensi yang hebat sepanjang musim. Ini mencakup kemampuan mencetak gol, memberikan assist, dan tampil dominan dalam permainan. Pemain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo telah memenangkan Ballon d’Or berulang kali berkat keterampilan teknis dan konsistensi mereka di level tertinggi.

Kontribusi dalam Kompetisi Utama

Kontribusi pemain dalam kompetisi utama seperti Liga Champions UEFA, liga domestik, dan turnamen internasional juga sangat penting. Kinerja dalam kompetisi-kompetisi ini memberikan gambaran tentang sejauh mana pemain dapat beradaptasi dengan tekanan dan tantangan di level tertinggi. Pemenang Ballon d’Or biasanya adalah pemain yang tidak hanya tampil mengesankan di liga domestik tetapi juga berkontribusi signifikan dalam kompetisi Eropa dan turnamen internasional.

Misalnya, pemenang Ballon d’Or 2018, Luka Modrić, memiliki kontribusi besar dalam kesuksesan Real Madrid di Liga Champions serta penampilannya yang luar biasa selama Piala Dunia 2018, di mana Kroasia mencapai final.

Prestasi Tim dan Trofi

Sementara performansi individu penting, prestasi tim dan jumlah trofi yang dimenangkan juga berperan dalam penilaian. Pemain yang sukses memenangkan berbagai gelar dan trofi, baik domestik maupun internasional, sering kali mendapatkan perhatian lebih dari juri. Kemenangan di liga domestik, piala domestik, dan kompetisi Eropa memberikan bukti tambahan tentang dampak pemain terhadap kesuksesan tim mereka. MPOID

Contoh yang jelas adalah saat Robert Lewandowski tampil sangat mengesankan bersama Bayern Munich pada musim 2019-2020, mencetak gol di hampir setiap pertandingan dan membantu timnya meraih treble (Bundesliga, DFB-Pokal, dan Liga Champions). Meskipun tidak memenangkan Ballon d’Or pada tahun itu, performanya menunjukkan pentingnya kontribusi terhadap kesuksesan tim.

Pengaruh di Lapangan dan Kepemimpinan

Pengaruh di lapangan dan kemampuan kepemimpinan juga menjadi faktor penting dalam pemilihan pemenang Ballon d’Or. Pemain yang mampu memotivasi dan memimpin tim mereka, serta membuat perbedaan dalam momen-momen krusial, sering kali menjadi kandidat kuat. Kepemimpinan di lapangan dapat terlihat dalam cara pemain memengaruhi permainan dan memotivasi rekan-rekannya untuk tampil lebih baik.

Kepemimpinan dan pengaruh di lapangan adalah salah satu alasan mengapa pemenang seperti Fabio Cannavaro, yang tampil mengesankan dalam Piala Dunia 2006 dan memimpin Italia menuju kemenangan, diakui sebagai pemenang Ballon d’Or.

Penilaian oleh Juri Internasional

Ballon d’Or dipilih oleh juri internasional yang terdiri dari jurnalis olahraga dari berbagai negara. Setiap jurnalis memberikan suara untuk lima pemain terbaik menurut mereka, dengan sistem pemungutan suara yang memberikan poin berdasarkan peringkat pemain. Pemain dengan jumlah poin tertinggi menjadi pemenang. Proses pemilihan ini memastikan bahwa penghargaan mencerminkan penilaian global dari berbagai sudut pandang.

Juri internasional juga mempertimbangkan aspek-aspek seperti dampak keseluruhan pemain terhadap permainan, bagaimana mereka menghadapi tantangan, dan bagaimana mereka tampil dalam berbagai kompetisi.  MPOID

Konsistensi dan Ketahanan

Konsistensi dan ketahanan adalah aspek krusial yang diperhitungkan dalam penilaian Ballon d’Or. Pemain yang mampu tampil pada level tinggi selama seluruh musim, tanpa mengalami penurunan performa yang signifikan, memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan penghargaan. Ketahanan dalam menghadapi cedera dan tekanan juga merupakan faktor penting, karena pemain yang mampu mempertahankan performa mereka di bawah tekanan sering kali dianggap lebih unggul.

Pemain seperti Cristiano Ronaldo, yang telah menunjukkan konsistensi dan ketahanan luar biasa sepanjang kariernya, sering kali menjadi kandidat utama untuk Ballon d’Or berkat kemampuannya untuk terus tampil pada level tinggi meskipun menghadapi berbagai tantangan.

Sepak Bola

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *