Garnacho Panen Hujatan Idolakan Ronaldo Ketimbang Messi
Garnacho Panen Hujatan Karena Idolakan Ronaldo Ketimbang Messi, Langsung Beri Balasan
Garnacho Panen Hujatan Karena Idolakan Ronaldo Ketimbang Messi, Langsung Beri Balasan – Telah dilaporkan bahwa Alejandro Garnacho, pemain sayap Timnas Argentina, memberikan tanggapan yang menohok terhadap tuduhan bahwa ia bersikap acuh tak acuh kepada Lionel Messi karena kekagumannya pada Cristiano Ronaldo.
Diketahui bahwa Garnacho merupakan penggemar berat Ronaldo, dan hal ini telah menjadi fakta yang tak terbantahkan. ligalgo
Sumber-sumber menyebutkan bahwa winger berusia 20 tahun tersebut telah beberapa kali mengungkapkan secara terbuka kekagumannya pada Ronaldo.
Bahkan, ia sering terlihat meniru berbagai selebrasi ikonik CR7 setelah berhasil mencetak gol.
Namun, kekaguman Garnacho pada Ronaldo seringkali menjadi bumerang baginya, mengingat statusnya sebagai pemain Timnas Argentina.
Kritik kerap dilontarkan kepada Garnacho karena di Argentina terdapat sosok Lionel Messi, yang dikenal sebagai rival abadi Cristiano Ronaldo.
Baru-baru ini, salah satu kritikan terhadap Garnacho kembali mencuat. Beredar dugaan bahwa penyerang sayap Manchester United tersebut mengabaikan Messi ketika keduanya berada di bangku cadangan selama final Copa America 2024 antara Argentina dan Kolombia.
Beberapa cuplikan video yang beredar di platform X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter) memperlihatkan Garnacho yang tampak tidak acuh terhadap La Pulga saat ditarik keluar karena cedera.
Menanggapi tuduhan tersebut, pemain yang merupakan alumnus akademi Atletico Madrid itu memilih untuk merespon dengan cara yang cerdik.
Ia mengunggah sebuah foto yang menampilkan dirinya sedang memeluk Messi seusai Argentina dipastikan menjadi juara Copa America 2024.
Pada unggahan tersebut, Garnacho menyertakan dua emoji yang bermakna bertanya, seolah-olah mempertanyakan keabsahan tuduhan yang dilontarkan kepadanya.
Tindakan ini dipandang sebagai upaya Garnacho untuk menunjukkan bahwa ia selalu menaruh hormat kepada kaptennya. ligalgo
Terlepas dari kontroversi tersebut, pertandingan final Copa America 2024 sendiri berlangsung dengan sangat sengit. Argentina harus berjuang keras untuk mengalahkan Kolombia.
Pertandingan berjalan tanpa gol selama waktu normal 2×45 menit, sehingga harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Kemenangan akhirnya dapat dipastikan oleh skuad asuhan Lionel Scaloni berkat gol tunggal yang dicetak oleh Lautaro Martinez pada menit ke-112.
Dengan skor akhir 1-0, Argentina berhasil mengalahkan Kolombia dan mempertahankan gelar juara Copa America yang sebelumnya mereka raih pada edisi 2021.
Pencapaian ini menjadi prestasi tersendiri bagi La Albiceleste, mengingat mereka kini berhasil mengukuhkan diri sebagai negara tersukses di ajang Copa America.
Dengan tambahan gelar ini, Argentina telah mengoleksi total 16 trofi sepanjang sejarah kompetisi tersebut, melampaui pencapaian Uruguay yang memiliki 15 gelar juara.
Alejandro Garnacho Ferreyra, lahir pada 1 Juli 2004 di Madrid, Spanyol, adalah seorang penyerang sayap berbakat yang kini berusia 20 tahun.
Dengan tinggi badan 1,8 meter, Garnacho memiliki kewarganegaraan Argentina dan Spanyol, dan saat ini memperkuat Manchester United F.C. dengan nomor punggung 17, serta juga bermain untuk tim nasional Argentina dengan nomor yang sama. Selain itu, ia menjalin hubungan dengan Eva García.
Karier profesional Garnacho dimulai di Manchester United, di mana ia bergabung dengan tim U-18 pada tahun 2020 sebelum dipromosikan ke tim utama pada 2022.
Di level internasional, ia memulai kariernya dengan tim Spanyol U-17 dan U-18 pada tahun 2021, sebelum bergabung dengan Argentina U-20 pada 2022 dan tim nasional Argentina pada 2023.
Garnacho meraih penghargaan bergengsi pada 2024 dengan memenangkan Copa América.
Dengan gaya permainan yang eksplosif dan penuh trik, ia sering dibandingkan dengan Cristiano Ronaldo, menegaskan statusnya sebagai salah satu talenta muda yang menjanjikan di dunia sepak bola
